Kamis, 17 Mei 2012

Wisata Alam Pulau Sangalaki Kalimantan Timur

Tak banyak yang tahu bahwa di bagian Utara Kalimantan Timur, tepatnya di Kabupaten Berau terdapat kepulauan yang sangat indah yaitu Kepulauan Derawan. Kepulauan yang terdiri dari 28 pulau kecil ini menawarkan keindahan pantai dan alam bawah laut yang mempesona. Beberapa pulau yang diprioritaskan untuk dikembangkan sebagai kawasan wisata bahari di kepulauan ini adalah Pulau Derawan, Pulau Maratua, Pulau Sangalaki dan Pulau Kakaban. Setiap pulau memiliki keindahan alam dan keunikannya masing-masing dan Pulau Sangalaki menawarkan atraksi wisata yang mungkin tak bisa anda temukan di pulau lain.

APA YANG BISA ANDA NIKMATI DI SANGALAKI ?
Sangalaki adalah pulau kecil yang luasnya sekitar 13 Ha. Dengan jalan santai, anda bisa menglilingi pulau yang berstatus Taman Wisata Alam (TWA) ini hanya dalam waktu 30 menit. Selama perjalanan, anda akan menikmati pantai berpasir putih dan laut yang menawan. Pada pagi dan sore hari, anda juga bisa menikmati fenomena alam yaitu terbit dan terbenamnya matahari yang menakjubkan.
Tak hanya itu, selama anda mengelilingi pulau, anda juga bisa menyaksikan berbagai satwa liar yang yang mungkin belum pernah anda lihat sebelumnya. Seperti ketam kelapa, biawak, elang bondol, burung gosong Philipina, kuntul karang, burung pergam laut dan burung pantai/laut lainnya. Disepanjang pantai, anda juga bisa menemukan berbagai jenis moluska (kerang) dalam berbagai bentuk dan warna.
Selain itu, Pulau Sangalaki juga memiliki alam bawah laut yang sangat indah, terumbu karang yang ada di pulau ini merupakan salah satu yang terbaik di dunia. Tutupan karang rata-rata Pulau Sangalaki adalah 26.75% untuk karang keras dan 42.50% untuk karang hidup. Berdasarkan survey yang dilakukan Naturalis Museum Laeden tahun 2003, di Perairan Pulau Sangalaki dan Pulau Derawan ditemukan 40 spesies karang jamur (mushroom coral). Kawasan perairan ini merupakan lokasi dengan keanekaragaman karang jamur tertinggi di KKL Berau (Wiryawan dkk, 2005). Di perairan Pulau Sangalaki juga terdapat 1.051 spesies ikan karang dan lima spesies lamun.
APA YANG UNIK DI SANGALAKI ?
Semua kawasan wisata di Kepulauan Derawan memiliki alam bawah laut yang indah, pantai berpasir putih dan pemandangan alam yang memukau. Tapi ada atraksi wisata yang istimewa di Pulau Sangalaki karena pulau ini merupakan tempat pendaratan penyu dan kawasan perairannya merupakan lokasi agregasi pari manta.
TWAL (Taman Wisata Alam Laut) Pulau Sangalaki merupakan pulau peneluran penyu hijau yang terpenting di Asia Tenggara, bahkan mungkin di dunia. Setiap malam, sepanjang tahun 10 – 30 ekor penyu bersarang di Pulau Sangalaki. Untuk meyaksikan atraksi ini, anda harus bermalam di Pulau Sangalaki karena aktivitas penyu bertelur tersebut hanya bisa anda jumpai di malam hari. Selain itu, di pulau ini juga dilakukan kegiatan konservasi penyu oleh LSM Turtle Fondation. Setiap pagi petugas akan memindahkan telur yang letaknya terlalu dekat dengan laut ke tempat yang lebih aman yaitu ke tempat penetasan telur penyu semi alami. Aktivitas ini juga cukup menarik untuk diikuti.
Keunikan lain dari Pulau Sangalaki adalah adanya agregasi pari manta di perairan pulau ini. Pari manta merupakan jenis ikan pari yang makanan utamanya berupa plankton. Perairan Sangalaki memiliki kelimpahan zooplankton paling tinggi dibandingkan kawasan perairan lain di KKL Berau. Tingginya kelimpahan zooplankton tersebut menjadikan kawasan ini sebagai tempat agregasi pari manta yang paling tinggi. Pari manta biasanya naik ke permukaan dan memakan plankton pada saat air surut. Dan untuk menyaksikan ikan unik ini, anda harus menyelam.

APA YANG BISA DILAKUKAN DI SANGALAKI ?
a. Menyelam dan snorkling
Untuk melihat alam bawah laut dan berbagai biota yang ada di dalamnya, anda bisa menyelam atau snorkeling. Aktivitas ini jangan anda lewatkan, karena kata orang belum ke Sangalaki kalau belum menyelami perairannya.
b. Pengamatan Satwa Liar
Satwa liar yang paling menarik untuk diamati adalah penyu. Selain melakukan pengamatan penyu di pantai, pengunjung juga bisa mengamati telur penyu yang menetas di penetasan penyu semi alami yang ada di Pulau tersebut. Selain itu, jika anda tertarik, anda juga bisa melakukan pengamatan burung (birdwatching) di pulau ini.
c. Tracking
Aktivitas ini biasanya dilakukan hampir oleh semua orang yang berkunjung ke Pulau ini. Objek yang bisa diamati adalah pemandangan, hutan pantai, matahari terbit dan matahari terbenam. Pulau Sangalaki dapat dikelilingi hanya dalam waktu 30 menit, sehingga tracking bisa dilakukan pengunjung dari semua kelas umur.
d. Berenang
Berenang merupakan salah satu aktivitas yang dapat dilakukan pengunjung di perairan yang dangkal di sepanjang pantai. Aktivitas ini dapat dilakukan secara berkelompok di pantai yang relatif aman.

FASILITAS YANG BISA ANDA DAPATKAN?
Sarana yang ada di TWAL Pulau Sangalaki diantaranya sarana akomodasi berupa 12 unit cottage, rumah makan/cafetraia, sarana wisata tirta, dan kios cenderamata. Setiap cottage dilengkapi dengan dua tempat tidur dan kamar mandi. Harga sewa cottage ini per malam adalah $ 50. Pengelola wisata alam di Pulau Sangalaki juga menyewakan sarana wisata tirta berupa kapal motor, perlengkapan selam dan perlengkapan snorkling.

BAGAIMANA MENCAPAI SANGALAKI ?
Perjalanan menuju Pulau Sangalaki dapat ditempuh melalui jalur darat dan udara.Jarak tempuh perjanan darat dari ibu kota provinsi yaitu Samarinda menuju kota Tanjung Redeb adalah sekitar ± 700 Km dengan kondisi aksesibilitas jalan ’sedang’. Jalan darat yang menghubungkan Samarinda dengan Tanjung Redeb ± 90 % telah di aspal, namun jalan yang berlubang, sempitnya ruas jalan serta banyaknya bagian jalan yang rusak karena longsor membuat pengendara harus berhati-hati. Jenis kendaraan yang dapat digunakan adalah mobil sewaan dengan biaya sekitar Rp. 3.000.000 untuk perjalanan pulang pergi. Sedangkan angkutan umum yang tersedia adalah bus berkapasitas 25 orang dengan harga tiket Rp. 125. 000 per orang. Waktu tempuh perjalanan darat jika menggunakan mobil sewaan adalah sekitar ± 15 jam, sedangkan jika menggunakan kendaraan umum bisa sampai ± 20 jam.
Dari ibu kota Kabupaten Berau yaitu Tanjung Redeb, perjalanan darat dilanjutkan ke Tanjung Batu. Jarak yang ditampuh adalah sekitar 100 Km, kendaraan yang digunakan adalah angkutan reguler yang disebut ”taksi”. Angkutan ini berbentuk mobil kijang yang berangkat pukul 8 pagi dari Tanjung Redeb, biaya yang dibutuhkan adalah Rp. 50.000 per orang dengan waktu tempuh ± 2.5 jam. Ruas jalan sebagian besar sudah diaspal dan kondisinya relatif baik.
Dari Tanjung Batu, perjalanan ke Pulau Sangalaki dilanjutkan dengan menyewa speed boat atau ketinting. Harga sewa speedboat berkapasitas maksimal 5 orang ini adalah Rp. 400.000 – Rp. 600.000 untuk perjalanan pulang dan pergi. Jika bermalam biaya speedboat bisa mencapai Rp. 650.000 – 750.000, sedangkan harga sewa ketinting berkisar antara Rp. 150. 000 – Rp. 200.000 pulang pergi. Walaupun biaya perjalanan dengan ketinting lebih murah, namun waktu tempuhnya mencapai empat kali lipat waktu tempuh speedboat. Perjalanan dengan speedboat dari Tanjung Batu ke Pulau Sangalaki ditempuh selama 2 – 3 jam sedangkan bila menggunakan ketinting bisa mencapai ± 8 – 12 jam
Perjalanan dari Tanjung Redeb menuju Pulau Sangalaki juga dapat dilakukan dengan menggunakan speedboat langsung dari Pelabuhan Tanjung Redeb. Biaya speedboat dari Tanjung Redeb ke Pulau Sangalaki mencapai Rp. 5.000.000 pulang pergi dengan waktu tempuh sekitar 3 – 4 jam perjalanan. Sampai saat ini belum ada angkutan air reguler menuju Pulau Sangalaki, angkutan reguler hanya tersedia menuju Pulau Derawan. Dari pulau ini biasanya pengunjung yang ingin ke Pulau Sangalaki menyewa perahu kayu milik nelayan.
Selain jalur darat, perjalanan ke Pulau Sangalaki juga dapat ditempuh dengan jalur udara. Perjalanan dengan menggunakan pesawat terbang dapat dilakukan dari Bandara Temindung Samarinda atau dari Bandara Sepinggan Balikpapan menuju Bandara Kalimarau di Tanjung Redeb. Perjalanan selanjutnya dapat ditempuh dengan cara yang sama dengan jalur darat.
PAKET WISATA YANG DITAWARKAN
Pada umumnya hotel-hotel di Tanjung Redeb menawarkan paket wisata tertentu bagi pengunjung yang berminat melakukan perjalanan wisata ke Kepulauan Derawan. Pulau Derawan dapat dikatakan sebagai pusat wisata bahari di kepulauan ini. Selain karena sudah adanya angkutan reguler ke pulau ini, di pulau ini juga terdapat fasilitas wisata yang lebih lengkap dan ditunjang dengan prasarana lainnya seperti jaringan listrik, telekomunikasi dan sumber air bersih. Oleh karena itu paket wisata yang ada biasanya dipusatkan di pulau ini. Dari pulau ini pengunjung dapat berwisata ke pulau-pulau lainya seperti Pulau Maratua, Pulau Sangalaki, Pulau Semama dan Pulau Kakaban yang letaknya saling berdekatan.
Untuk berwisata ke Pulau Sangalaki, anda memang harus merogoh kocek agak dalam, tapi jangan khawatir karena anda akan mendapatkan pengalaman wisata yang tak terlupakan. Jadi tunggu apa lagi ??? (sumber Balai Konservasi Kaltim)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar