Jumat, 20 April 2012

Arti dan Perbedaan Trademark™, Copyright© dan Trademark®

Sebagian besar dari kalian pasti sudah tidak asing lagi dengan beberapa pelabelan sebuah produk terkenal seperti Trademark™, Copyright© dan Registered Trademark®, nah dibalik arti tersebut sudahkah tau artinya? wah, ternyata masing-masing memiliki makna yang berbeda lho, bukan cuman simbol untuk gaya-gaya'an.



jadi gini, ketiga pelabelan tersebut adalah sebuah paten dari suatu produk, Paten adalah hak khusus yang diberikan oleh Negara kepada penemu atas hasil penemuannya di bidang teknologi (dapat berupa proses atau hasil produksi atau penyempurnaan dan pengembangan proses atau hasil produksi), untuk selama waktu tertentu melaksanakan sendiri penemuannya tersebut atau memberikan persetujuannya kepada orang lain untuk melaksanakannya.

Pemegang paten memiliki hak khusus untuk melaksanakan paten yang dimilikinya, dan melarang orang lain yang tanpa persetujuannya :

-dalam hal paten produk : membuat, menjual, mengimpor, menyewakan, menyerahkan, memakai, menyediakan untuk dijual atau disewakan atau diserahkan hasil produksi yang diberi paten;
-dalam hal paten proses : menggunakan proses produksi yang diberi paten untuk membuat barang dan tindakan lainnya sebagaimana dimaksud dalam

® Registered Trademark
Dipakai sebagai pemberitahuan merek dagang dari sebuah produk ataupun jasa komersial yang sudah terdaftar di Kantor Paten Nasional. Hak eksklusif dari sebuah merek dagang terdaftar akan terus dimiliki sepanjang merek dagang itu di-register ulang oleh pemiliknya secara rutin (biasanya tiap 5 tahun). Jadi simbol ini disematkan apabila merek dagang sudah terdaftar secara resmi.

Untuk merek yang sudah terdaftar secara lokal untuk dapat diakui secara internasional maka harus di daftarkan di negara-negara lain hal ini dimaksudkan agar merek tersebut juga mendapat perlindungan hukum di negara yang bersangkutan, begitu juga sebaliknya untuk merek internasional sebaiknya di daftarkan juga di Indonesia. Untuk di Indonesia di daftarkan di Direktorat Hak Kekayaan Intelektual di bawah Departemen Hukum dan HAM sedangkan di luar negeri tergantung di departmen yang berkaitan misal kalau di US itu dibawah Department of Commerce.

™ Trademark
Digunakan sebagai pemberitahuan merek dagang dari sebuah produk atau jasa komersial yang belum terdaftar di Kantor Paten Nasional namun prosesnya sudah di setujui. Istilahnya proses pembuatan suatu produk kita sudah disetujui menggunakan proses seperti ini, namun produk yg kita hasilkan belum secara resmi terdaftar. Simbol trademark bisa disematkan apabila proses kita di setujui.

Copyright©
Hak cipta (lambang internasional: ©) adalah hak eksklusif Pencipta atau Pemegang Hak Cipta untuk mengatur penggunaan hasil penuangan gagasan atau informasi tertentu. Pada dasarnya, hak cipta merupakan "hak untuk menyalin suatu ciptaan". Hak cipta dapat juga memungkinkan pemegang hak tersebut untuk membatasi penggandaan tidak sah atas suatu ciptaan. Pada umumnya pula, hak cipta memiliki masa berlaku tertentu yang terbatas.

Simbol ini digunakan sebagai pemberitahuan hak cipta atas semua hasil kerja kreatif (sastra, artistik, dll) yang diatur oleh Universal Copyright Law. Durasinya bervariasi di tiap negara namun biasanya hingga seumur hidup si pencipta + 70 tahun. Hak cipta merupakan salah satu jenis hak kekayaan intelektual, namun hak cipta berbeda secara mencolok dari hak kekayaan intelektual lainnya (seperti paten, yang memberikan hak monopoli atas penggunaan invensi), karena hak cipta bukan merupakan hak monopoli untuk melakukan sesuatu, melainkan hak untuk mencegah orang lain yang melakukannya Advertisement

Kamis, 19 April 2012

Inilah Kuis Televisi Pertama di Dunia

Televisi tempat segala macam ragam acara. Film, berita, serial drama atau komedi, kartun anak, hingga musik. Kuis salah satu ragam acara di TV.

Tapi, tahukah Anda acara kuis pertama yang tayang di TV? Kami menemukan jawabnya di bukuGreat Moments of Television yang ditulis Thomas G. Aylesworth terbitan 1987. Di situ disebutkan acara kuis pertama di TV Amerika Serikat adalah What’s My Line yang pertama tayang 16 Februari 1950. Acara tersebut tayang di Amerika selama 18 tahun dan bahkan formatnya diimpor ke banyak negara.

Acara kuis tersebut menampilkan kontestan alias “mystery guest” yang punya pekerjaan tak lazim lalu ditanyai oleh panelis dan hanya boleh dijawab “ya” dan “tidak” saja. Setiap jawaban salah atau “tidak” membuat kontestan mendapat uang 5 dolar. Jika setelah 10 pertanyaan masih belum tertebak apa profesi kontestan ia membawa pulang uang 50 dolar.
Acara kuis ini jadi menarik karena para panelis terdiri dari orang-orang terkenal maupun para intelektual di zamannya.

Hm, mirip acara kuis Siapa Dia di TVRI dulu, ya? Ya, kuis yang digagas Ani Sumadi dan dipandu Aom Kusman itu punya format mirip-mirip. Yang lebih unik lagi ketika kami melacak kuis pertama yang tayang di TV kita.
Dari telusuran di arsip kami, kuis pertama yang dibuat Ani Sumadi—ratu kuis televisi yang sepanjag kariernya melahirkan 30 kuis baik di TVRI maupun di TV swasta—punya kaitan dengan kuis What’s My Line.

Dalam wawancaranya dengan tabloid ini pada 2002, Ani mengisahkan kuis yang petama dibuatnya. Ditulis tabloid ini, ide pertama Ani membuat kuis muncul begitu saja. Waktu itu ada temannya yang mengatakan pernah melihat acara kuis di luar negeri yang menebak profesi seseorang. Ani tertarik, tapi tak pernah melihat acara itu.

Ia langsung membayangkan, jika yang membawakan acara itu Ratmi B 29 (Almarhumah) pastilah menarik. Terciptalah kuis pertamanya, Silent Quiz, sekitar tahun 70-an. ''Waktu itu saya cukup puas. Saya anggap kuis itu cukup bagus,'' kata Ani kepada tabloid ini kala itu.
Dari telusuran di dunia maya, ditemukan arsip tulisan di majalah Tempo tahun 1992. Kepada majalah Tempo Ani mengatakan membuat kuis Silent Quiz pada 1969. Karena Ani tak pernah melihat kuis What’s My Line, Silent Quiz buatannya sedikit beda.

Ani meminta pelawak Ratmi B29 memeragakan akting yang harus ditebak peserta. "Ternyata ide kuis itu sama persis dengan kuis Win, Lose, or Draw yang pada tahun 1991-1992 diputar di RCTI dan SCTV. Tetapi saya kan sudah membuatnya pada 1969," kata Ani dikutip Tempo.
Anda yang pernah menonton kuis Win, Lose, or Draw di tahun 1990-an pasti tahu saat peserta menebak menggunakan gambar. Nah, Silent Quiz memakai akting atau gerak untuk menebak.

TahukahKamu.com | sumber: tabloidbintang.com